Indonesia's Economic Stability as the Key Driver for the Development of the EV Industry In Indonesia

Keberhasilan Indonesia dalam menjaga stabilitas ekonomi dan politiknya telah menciptakan momentum yang tepat bagi perkembangan industri kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di negeri ini. Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga, menegaskan bahwa Indonesia memiliki modal pertumbuhan ekonomi yang kuat serta stabilitas politik yang baik, faktor-faktor kunci dalam menarik investasi di sektor EV.

Salah satu indikator positif adalah pencapaian surplus neraca perdagangan sebesar 4,47 miliar dolar AS pada Maret 2024, yang bertahan selama 47 bulan berturut-turut sejak Mei 2020. Hal ini menunjukkan daya tahan ekonomi Indonesia di tengah dinamika global yang kompleks.

Pemerintah Indonesia telah menerapkan kebijakan strategis, termasuk kebijakan hilirisasi nikel, yang memberikan nilai tambah ekonomi, menciptakan lapangan kerja baru, dan memperkuat posisi Indonesia dalam rantai pasok global. Kebijakan ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mendorong pengembangan teknologi yang ramah lingkungan, dengan fokus mengurangi polusi dan ketergantungan pada bahan bakar fosil.

Dukungan ini didorong oleh potensi besar sumber daya alam Indonesia, khususnya nikel, yang menjadi basis produksi EV di Asia. Penilaian dari Bloomberg NEF menempatkan Indonesia di peringkat 22 dari 30 negara yang dinilai mampu meningkatkan daya Tarik investasinya pada ekosistem rantai pasok baterai listrik. Penilaian tersebut berdasarkan beberapa aspek, antara lain industry, inovasi dan infrastruktur.

Dengan semua faktor ini, Indonesia berada dalam posisi yang kuat untuk menjadi pusat pengembangan industri kendaraan listrik di Asia. Dengan kebijakan yang mendukung, stabilitas ekonomi yang kokoh, dan potensi sumber daya alam yang melimpah, Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi pemimpin dalam revolusi kendaraan ramah lingkungan di masa depan.

 

Sumber: antaranews.com


Related Post

Daftar Produsen Baterai Mobil Listrik Terbesar di Dunia

Daftar Produsen Baterai Mobil Listrik Terbesar di Dunia

Indonesia Menuju Pusat Produsen Baterai Kendaraan Listrik di Asia Tenggara

Indonesia Menuju Pusat Produsen Baterai Kendaraan Listrik di Asia Tenggara

Kebijakan PPN Tetap 11% pada 2025: Tantangan dan Peluang

Kebijakan PPN Tetap 11% pada 2025: Tantangan dan Peluang